Showing posts sorted by relevance for query percobaan udara. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query percobaan udara. Sort by date Show all posts

6. Percobaan Sederhana Koin Berhantu

6. Percobaan Sederhana Koin Berhantu


Bahan dan Alat yang dibutuhkan dalam percobaan membuat Koin Berhantu adalah :
1. Botol soda kaca isi 12 atau 16 ons atau kamu bisa juga minta juga kepada tetangga/pemilik toko barang harian di tempat kamu botol soda yang tidak terpakai lagi.
2. 1 buah koin ( uang logam )
3. lemari es ( bisa juga numpang di lemari es punya tetangga kalau kamu tidak ada )
4. Air secukupnya
5. Meja untuk menarok alat dan bahan.

Langkah - Langkah dalam melakukan percobaan ini adalah :
a. Siapkan botol kosong, taruh di dalam lemari es selama 15 sampai 20 menit, setelah itu botol dikeluarkan dan simpan di atas meja.
b. Lalu, lekaslah membasahi mulut botol tersebut yang terbuka dengan iar, dan taruh uang logam di atas mulut botol.
c. Selama 1 -2 menit, pegangi botol dengan kedua telapak tanganmu, Ingat jangan samapi menggerakkan atau mengguncangkan botol.
d. Coba, apa yang terjadi pada uang logam itu ? amati dan catatlah kejadiannya dalam buku penelitian kamu.

Fakta yang menarik dalam percobaan Koin berhantu adalah :
Uang logam akan meloncat turun naik beberapa kali, menghasilkan bunyi cring-cring. kita menyimpan botol di dalam lemari es, berarti kita mendinginkan udara di dalam botol. Nah, tanganmu yang hangat memanaskan kembali udara di dalam botol yang kemudian mulai memuai. Uang logam berlaku sebagai katub satu arah. Udara yang dipanaskan kembali menerobos penutupnya, sehingga udara dapat keluar. Ini menyebabkan uang logam di atas meulut botol bergerak turun naik secara otomatis.

14. Percobaan sederhana cara mengetahui Pengocok Mentega

14. Percobaan sederhana cara mengetahui Pengocok Mentega


Bahan dan alat yang dibutuhkan dalam percobaan cara mengetahui pengocok mentega ialah :
a. Labu atau toples bening yang bertutup
b. Susu kental kocok yang dapat di beli di toko barang harian terdekat
c. beberapa butir kelereng kecil

Langkah - Langkah yang kamu lakukan adalah :
1. Siapkan labu. Isi labu itu dengan susu kental sampai separuh.
2. Kemudian, Kelereng dimasukkan ke dalam labu dan tutup baik-baik.
3. Lalu, dengan hati-hati, selama beberapa menit kocoklah labu. Amati apa yang terjadi.

Yang perlu kamu Perhatikan dalam percobaan ini adalah :
Anjuran untuk kamu yang melakukan percobaan, tidak boleh makan mentega ini, kecuali barang yang digunakan dalam percobaan ini bersih, dan susu kental yang dipakai baru.

Fakta yang menarik dalam percobaan sederhana ini adalah :
Pengocok kelereng akan memukul molekul lemak yang terdapat pada susu kental, yang menyebabkan partikel - partikel susu kental terpisah dan bercampur dengan partikel udara. Hasilnya, pembentukan mentega pun jadi.

1. Percobaan Kimia Membuat biji jagung menari - nari

1. Percobaan Kimia Membuat biji jagung menari-nari 



Bahan dan Alat percobaan kimia yang dibutuhkan adalah :

  • Air bersih
  • Gelas atau cangkir yang bening atau tembus pandang agar kelihatan dari luar
  • Cuka secukupnya
  • Soda kue yang bisa di beli di toko barang harian
  • Biji jagung mentah yang khusus untuk dibembang atau yang sering di pakai untuk bahan mentah popcorn.
  • Sendok makan.


Cara membuat jagung menari-nari adalah :

  • Siapkah gelas yang diisi air, lalu masukan 2 ons cuka.
  • Kemudian ambil soda kue seujung sendok, kemudian aduklah.
  • Lalu, masukkan juga berbgai biji jagung.
  • Kemudian, tambahkan lagi soda kue sedikit.
  • Sekarang, tusukkan gelembung yang terbentuk di sekitar biji jagung dengan cara menggunakan cungkil gigi. Amatilah ketika bijii jagung tersebut tenggelam.

Fakta yang unik percobaan kimia ini adalah :

Kamu tentu penasaran reaksi apa saja yang ditimbulkan pada percobaan kimia pertama yang kita lakukan ini. Reaksi kimia antara cuka dengan soda kue akan menghasilkan gas yang biasa disebut karbondioksida. Karbondioksida adalah gas yang tidak kelihatan, tetapi pada percobaan yang sudah kamu coba, kami dapat melihatnya berbentuk gelembung.
Gelembung ini, yang lebih ringan daripada air/larutan cuka, melekatkan diri pada biji jagung dan mengambang ke permukaan gelas. Ketika menabrak udara, gelembung ini meletus dan biji jagung kembali tenggelam ke dasar wadah.