Showing posts sorted by relevance for query percobaan kimia menarik. Sort by date Show all posts
Showing posts sorted by relevance for query percobaan kimia menarik. Sort by date Show all posts

2. Percobaan Kimia Tentang Pelapukan Kapur

2. Percobaan Kimia Tentang Pelapukan Kapur


Bahan dan Alat yang dibutuhkan dalam percobaan kali ini adalah :
a. 2 Buah gelas bening yang tembus padang
b. 2 batang kapur tulis
c. cuka secukupnya
d. air secukupnya

Langkah langkah yang dilakukan dalam percobaan membuat pelapukan kapur adalah :

1. Siapkan 2 buah gels
2. Gelas yang satu isi dengan cuka sebanyak 3/4 penuh.
3. Gelas yang satu lagi isi dengan air sebanyk 3/4 penuh
4. Kemudian, ambil sebatang kapur tulis untuk dimasukkan pada masing-masing gelas.

Maka akan timbul pertanyaan apakah yang perbedaan pada kedua gelas tersebut ? coba kamu amati dan catat reaksi yang ditimbulkan

Fakta yang menarik dalam percobaan pelapukan kapur adalah :
kapur tulis yang dimasukkan ke dalam air tidak menghasilkan gelembung, akpur tulis yang di dalam larutan cuka meulai mengeluarkan gelembung. cuka adalah asam asetat, sedangkan kapur tulis mewakili mineral yang disebut batu kapur atau gamping ( limestone ).
Sejak dahulu hingga sekarang , batu kaur digunakan sebagai salah satu bahan bangunan. kelebihan asam dalam kehidupan kita dalam bentuk hujan asam, akan melarutkan air kapur setelah bertahun - tahun dengan cara yang sama seperti cuka melaurkan kapur tulis.
meskipun reaksi terjadi pada saat itu juga, biarkan kapur tulis di dalam laurtan cuka selama semalam, lalau amati apa yang terjadi. coba juga menyemprotkan air jeruk atau jus jeruk yang ama masam ( asam sitrat ) ke atas sebatang kapur tulis da amatilah munculnya gelembung sebgai tanda terjadi reaksinya.
jadi mudah bukan untuk melakukan percobaan sederhana sehari-hari yang belum kita ketahui.

3. Percobaan Sederhana Jangan Tahan Napasmu

3. Percobaan Sederhana  Jangan Tahan Napasmu


Bahan dan Alat yang dibutuhkan dalam percobaan ini adalah :
a. Kapur sirih
b. labu atau toples gelas bertutup dengan kepasitas air sekitar 2 liter
c. air secukupnya.
d. sendok makan
e. sedotan pipet
f. gelas bening

Langkah - langkah dalam percobaan ini adalah :

Membuat larutan air kapur
a. sepakan toples gelas bertutup, isi dengan 3/4 liter air
b. lalu, masukkan kapur sirih ke dalamnya 1 sendok makan.
c. toples ditutup semalaman.
d. lalu pada keeskokan hari, cairan yang jernih dituang pada wadah yang kedua. nah, itu yang dinamakan air kapur. ingat, kalian harus hati-hati, agar jangan sampai ada air kapur sirih pada toples yang kedua.

cara menguji napasmu
e. seiapkan gelas, masukkan beberapa ons air kapur
f. ambil sedotan, masukkan ke dalam gelas tadi, keluarkan napasmu ke dalam air kapur, tiuplah sedotan hingga warna larutan berubah menjadi keruh.

Hal yang perlu di perhatikan dalam percobaan sederhana.
perlu kamu ingat air kapur memang tidak beracun, tapi rasa air kapur sangat tidak enak. oleh karena itu, tidak diperbolehkan untuk menarik napas melalui sedotan, juga tidak diperbolehkan menjilat atau meminum air kapur.

Fakta yang menarik dalam percobaan ini adalah :
cairan berubah dari jernih menjadi larutan berwarna putih susu yang disebut larutan kapur, yaitu suatu senyawa yang terdiri dari air dan atom-atom kalsium. larutan kapur adalah indikator kimia yang dapat mendeteksi adanya karbon dioksida. bila molekul kabron dioksida ( karbon dikosida adalah gas yang kita keluarkan pada saat kita menghembuskan naps ) bercampur dengan larutan dengan larutan kapur, terjadilah rekasi kimia.

4. Percobaan Sederhana Proses Terjadinya Gunung Berapi

4. Percobaan Sederhana Proses Terjadinya Gunung Berapi


Bahan dan Alat percobaan yang diperlukan adalah :
a. Soda Kue dan secangkir kecil cuka
b. Sendok, corong, debu kering, tanah lepung
c. botol plastik bekas ukuran apa saja nampan untuk meletakan botol bahan pewarna makanan yang merah.

Langkah-langkah dalam melakukan percobaan ini adalah :


1. Ayo kita siapkan botol plastik, lalu masukkan 2 sendok makan soda kue.
2. Taruh botol di atas pnaci.
3. Sekarang, kita buat bentuk gunung di sekeliling botol, dari lempung dan debu.
4. Mulut botol tidak boleh tertutup dan jangan sampai ada debu yang masuk ke dalam botol.
5. Ambil pewarna makanan yang berwarna merah untuk mewarnai cuka, lalu pakailah corong untuk memasukkan cairan cuka tersebut ke dalam botol

Yang perlu diperhatikan dalam percobaan ini adalah :
Harus waspada dan hati-hati, karena reaksi ini membuat keadaan agak berantakan. Pewarna makanan dapat menodai makanan, jadi jangan sekali-kali tergesa-gesa dalam melakukan percobaan ini, kamu harus teliti setiap langkah-langkah yang sudah diterapkan di atas.

Fakta yang menarik dalam percobaan sederhana ini adalah :

Reaksi kimia antara soda kue dengan cuka menghasilkan gas karbon dioksida. gas ini menghasilkan tekanan yang cukup besar untuk mendorong campuran keluar, jadi begitulah proses pada gunung api tekanan yang dihasilkan perut bumi akan di dorong ke atas sehingga mengakibatkan letusan dan mengeluarkan abu vulkanik.

10. Percobaan Pemangsa Oksigen

10. Percobaan Pemangsa Oksigen


Bahan dan alat yang diperlukan dalam percobaan ini adalah :
1. Botol berisi larutan hidrogen peroksida 3%
2. Stik kayu ( misalnya sumpit )
3. labu atua toples kaca
4. Sebungkus ragi yang masih baru / segar dapat di beli di pasar
5. korek api

Langkah - langkah dalam melakukan percobaan pemangsa oksigen adalah :

a. Siapkan labu atau toples kaca, masukkan beberapa militer hidrogen peroksida ke toples kaca.
b. Lalu, ambil sejumput ragi, taburkan ke dalam labu atau toples, aduklah !
c. Sekarang, kita membuat bara, caranya nayalakan ujung sumpit dengan menggunakan korek api.
d. Kemudian, tiuplah. Beberapa saat kemudian akan ada bara merah di ujung sumpit.
e. Lalu, kita taruh ujung yang membara di mulut labu dekat dengan gelembung yang terbentuk. Api akan menyala kembali di ujung smpit.

Yang perlu di perhatikan dalam percobaan ini adalah :
Ingat... percobaan ini hanya untuk guru kalian, dan jangan lupa, bekerja di atas meja tahan api.

Fakta yang menarik dalam percobaan pemangsa oksigen adalah :
Reaksi kimia antara ragi dan hidrogen peroksida disebut penguraian ( dekomposisi), karena reaksi ini memutuskan ikatan molekul hidrogen peroksida dan melepaskan oksigen bebas. Ragi menyebabkan hidrogen peroksida melepaskan atom oksigen ke permukaan. Karena oksigen mudah terbakar, maka bara akan kembali menyala ketika bertemu dengan oksigen.

5. Percobaan Sederhana dalam membuat pesan Rahasia yang membeku

5. Percobaan Sederhana dalam membuat pesan Rahasia yang membeku


Bahan dan Alat yang dibutuhkan dalam percobaan membuat pesan Rahasia yang membeku adalah :
a. 1,5 cangkir air
b. 1,5 cangkir garam epsom ( kamu dapat membeli di toko obat yang terdekat di daerah kamu )
c. Panci
d. Lap katun berujung lancip
e. Kertas lipat berwarna gelap
f. Pemanas ( Tungku / Kompor )

Langkah - Langkah dalam melakukan percobaan ini adalah :

1. Ambil air dan garam epsom, lalu dicampur menjadi satu di dalam panci, lalu campuran itu dipanaskan di atas kompor samapi garam larut, dan diamkan campuran hingga dingin.
2. lalu ambil lap katun, celupkan ke dalam campuran, dan ambil kertas lipat dan tuliskan satu pesan di atasnya misalnya kamu buat di atas kertas itu " 99 Percobaan dalam kehidupan sehari - hari ".
3. sekarang, bila kertas itu mengering, perhatikan munculnya pesan rahasiamu.

Fakta yang menarik dalam percobaan ini adalah :
Garam akan muncul sebagai kristal putih yang membeku di atas kertas. Ketika arinya menguap, garam mengkristal dan membingkai tulisan atau gambar yang dibentuk di atas kertas tersebut. Kertas berwarna gelap akan menunjukkan perbedaan wrnya yang lebih tajam dibandingkan dengan kertas berwarna muda ( garam epsom sebenarnya dibaut dari bahan kimia yang disebut magnesium sulfat ).

11. Percobaan Sederhana Membuat Baterai




11. Percobaan Sederhana Membuat Baterai
 


Bahan dan Alat yang dibutuhkan untuk melakukan percobaan membuat baterai adalah :
a. 6 Sendok makan garam meja
b. Gelas atau cangkir kecil
c. 4 buah uang logam tembaga
d. Lembaran aluminium foil ( tebal )
e. 2 kawat tembaga @ 20 cm
f. Gunting
g. Kain Lap
h. Kertas
i. Air secukupnya

Langkah-langkah dalam membuat baterai adalah :
1. Campurkan garam dan secangkir air yang akan menjadi larutan garam.
2. lalu, bentuklah uang logam ( 4 buah ) dengan menggunting lembaran aluminium foil.
3. lalu, gunting lagi 4 potong lap kertas dengan ukuran lebih besar sedikit dari guntingan aluminium foil.
4. Kemudian, lembaran lap karton dicelupkan di dalam larutan garam selama beberapa detik.
5. Sekarang, lap kertas yang sudah basah oleh larutan garam, selipkan di antara lembaran aluminium dengan  uang logam, dengan aluminium foil berada di bawah.
6. Lalu, ulangi langkah ke 5 dengan ketiga uang logam lainnya hingga tumpukan semuannya membentuk lapis listrik atau tumpukan voltaik.
7. Ujung kawat tembaga ke-1 dengan uang logam terbawah dan ujung kawat tembaga ke-2 pada lapisan aluminium paling atas dilekatkan.
8. Sekarang, dengan sangat hati-hati, angkat tumpukan kue lapis ini ke arah mulutmu. kamu akan mengetahui bahwa baterai buatanmu sendiri ini bekerja. lalu, ujung-ujung kawat yang bebas letakkan di atas lidahmu secara bersama-sama dan perlahan-lahan.

Yang perlu di perhatikan dalam percobaan ini adalah  :
Setiak kamu yang melakukan pecobaan ini akan merasa seperti kesemutan pada lidah. Diharapkan setiap siswa harus mencoba baterai masing-masing.

Fakta yang unik dan menarik dalam percobaan membuat baterai adalah :
Lidahmu bertindak sebagai konduktor. Ini adalah salah satu cara pembuatan baterai, yaitu dengan membuat lapisan - lapisan dari jenis logam yang berbeda yang ditumpukkan menjadi satu dan penambahan cairan penghantar ( larutan garam ). Dalam tumpukan voltaik yang kamu buat, reaksi kimia di antara kedua logam ( aluminium dan tembaga ) menyebabkan arus listrik yang lemah.